Senin, 31 Juli 2017

JENIS PENELITIAN KESEHATAN (Skripsi dan Tesis)


Pengelompokkan jenis penelitian kesehatan ini bermacam-macam menurut aspek mana penelitian itu ditinjau. Berdasarkan metode yang digunakan maka penelitian kesehatan dapat dibedakan menjadi dua kelompok besar, yaitu
1.      Metode penelitian survey
Penelitian survey adalah suatu penelitian yang dilakukan tanpa melakukan intervensi terhadap subjek penelitian (masyarakat), sehingga sering disebut dengan penelitian non eksperiman. Dalam survei, penelitian tidak dilakukan terhadap seluruh objek yang diteliti atau populasi tetapi hanya mengambil sebagian dari populasi tersebut (sampel). Sampel adalah bagian dari populai yang dianggap mewakili populasinya. Dalam penelitian survei, hasil dari peneliitian tersebut merupakanhasil dari keseluruhan. Dengan kata lain, hasil dari sampel tersebut dapat digeneralisasikan sebagi hasil populasi.  
2.      Metode penelitian eksperimen
Dalam penelitian eksperimen atau percobaan, peneliti melakukan percobaan atau perlakuan terhadap variabel independennya, kemudian mengukur akibat atau pengaruh percobaan tersebut terhadap dependen variabel. Yang dimaksud dengan percobaan atau perlakuan di sini adalah suatu usaha modifikasi kondisi secara sengaja dan terkontrol dalam menentukan peristiwa atau kejadian, serta pengamatan terhadap perubahanyang terjadi akibat dari peristiwa tersebut.
3.      Metode penelitian surveilans
Dalam epidemiologi, khususnya pemberantasan penyakit menular, penelitian harus dilakukan secara terus menerus untuk mengetahui perkembangan penyakit-penakit yang bersangkutan. Penelitian yangterus menerus dilakukan dalam rangka memantau perkembangan suatu penyakit itu disebut dengan surveilans. Surveilans (surveillance) yang artinya pengamatan secara terus menerus terhadap suatu penyakit atau suatu kelompok atau masyarakat. Pengamatan dalam rangka surveilans dapat dilakukan terhadap kejadian suatu penyakit baik penyakit menular atau tidak menular

(Soekidjo, 2010)


Tidak ada komentar: